Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2016

Belajar menjadi Ibu Profesional

Gambar
Alhamdulillah bi ni'mati tatimmussholihaat... saya bersyukur menjadi seorang ibu dari 2 putri kecil yang sangat aktif. membersamai 2 bocah yang belum lulus berbicara setiap hari bukanlah hal yang mudah, membutuhkan tingkat kewarasan yang terjaga dengan baik, selama minimal 8 jam sehari ketika ditinggal oleh suami bekerja. awalnya, saya sempat tidak bisa berdamai dengan yang namanya jadwal. terlebih selama anak kedua saya lahir dengan tingkat menyusui yang luar biasa. saya merasa seperti sering dikejar2 pekerjaan rumah yng seperti tidak ada habisnya.  hasilnya, saya sering uring2an, marah2 dan akhirnya merasa bersalah. Astaghfirullah... lalu, saya mulai belajar kembali untuk menjadi ibu yang lebih baik untuk anak2. mulai mencatat list to do seperti yang sudah saya tulis di sini , dan mulai pelan2 menerapkannya dalam kehidupan sehari2. Alhamdulillah, walaupun kecil ternyata membuat perubahan yang cukup besar dalam diri saya dan keluarga saya. Saya menjadi lebih sabar menghad

Menumbuhkan Fitrah Belajar Anak

Setiap anak dilahirkan dengan fitrah belajar, hanya masalahnya adalah belajar tersebut dilakuka dg suka/senang hati atau tidak. bila suatu materi/pelajaran dilakukan dg senang hati sesulit apapun akan terasa ringan, begitu pula sebaliknya semudah apapun suatu materi bila dilakukan dengan terpaksa maka akan terasa berat. nah... kesimpulannya adalah suka atau tidaknya kita terhadap suatu bahan/materi tidak bergantung dari berat ringannya materi tersebut tetapi lebih kepada sebuah rasa. maka membuat BISA itu mudah tetapi membuat SUKA itu penuh tantangan. Sebagai seorang ibu yang telah memiliki 2 putri, harapan dan doa saya besar kepada mereka menjadi anak2 dengan fitrah belajarnya tumbuh dengan baik, karena bila fitrah belajar itu tumbuh dengan baik in syaa Allah dikemudian hari mereka akan menjadi insan2 yang haus akan ilmu, bukan menjadi insan2 yang merasa terpaksa belajar. fitrah belajar ibarat benih yg sudah diciptakan Allah Azza wa Jalla kepada setiap anak Adam yang lahir ke dun

Menulis Lembaran Buku Kehidupan

Dalam menjalani kehidupan ini, setiap orang memiliki fitrah menjadi pembelajar. Belajar adalah fitrah, maka ketika Muhammad Shalallahu 'alaihi wa Sallam diangkat menjadi Rasul perintah pertamanya adalah  IQRA', yaitu membaca, dimana membaca adalah salah satu proses tahapan dalam belajar. Dan Al Qur'an sebagai Kitab pun dijaga Allah Subhanahu wa Ta'ala hingga kini yang artinya fitrah setiap jiwa adalah belajar.  Sejatinya kita senantiasa selalu belajar dari sejak lahir hingga napas penghabisan kelak. Dalam proses kehidupan pastilah ada kesalahan disitulah proses pembelajaran terus berlangsung. ibarat roda untuk tetap berputar terkadang ada di posisi bawah dan terkadang di atas. jangan pernah putus asa dan sedih apabila melakukan kesalahan, bangkitlah dan perbaiki diri, niscaya hidup akan seperti roda yang terus berputar dan berjalan maju ke depan. Jika saat berada di bawah, saat melakukan kesalahan dan kekurangan kita putus asa dan tidak mau memperbaiki diri maka ya